Kali ini Saya akan membahas Perbedaan Virtualbox dan VMware Player Beserta Kelebihan dan Kekurangannya.
1. VirtualBox
Tampilan Utama Virtualbox |
Kelebihan VirtualBox
- Gratis dan Open Source
- Adanya fitur built-in GUI untuk cloning Virtual Machine.
- Adanya fitur built-in snapshot dan multiple snapshot.
- Mendukung banyak disk image tipe seperti vdo, vmdk, vhd, hdd, qed dan qcow.
- Mendukung multiple monitor untuk virtual machine guest. Multiple monitor dari virtual machine guest bisa ditampilkan di multiple window host machine atau di dua layar asli host.
- Sering mendapatkan update sehingga memiliki banyak versi.
- Adanya pengaturan virtual machine seperti VBoxManage.
Kekurangan Virtualbox
- Networking yang memiliki fitur yang terbatas jika dibandingkan dengan VMware
- Virtualisasi tidak dapat dilakukan secara remote
- Tidak bisa mengakses NAT dari virtual machine guest tanpa mengaktifkan port fowarding dari host.
- NAT dari virtual machine guest terisolasi dari yang lainnya dan tidak bisa terhubung dengan yang lainnya.
- Tidak memiliki fitur capture dan clone.
- Hanya bisa menggunakan 8 vNIC untuk virtual machine guest, sedangkan VMware Player 10 vNIC untuk virtual machine guest.
- Tidak didukung dengan hardware virtualisasi.
2. VMware Player
VMWare merupakan software yang digunakan untuk mensimulasi baik simulasi instalasi sistem operasi ataupun sistem jaringan. Perusahaan yang memproduksinya adalam VMWare, Inc. VMware, Inc adalah perusahaan pemegang untuk perangkat lunak virtualisasi tersebut. Perusahaan mulai berdiri pada tahun 1998 dan terletak di Palo Alto, California.
Kelebihan VMware Player
- Dapat membuat host machine untuk virtual service NAT networking.
- Adanya DHCP built-in untuk berbagi NAT ke semua Virtual Machine.
- Mendukung hardware virtualisasi sehingga tampak seperti komputer asli, dengan menginstall guest hypervisor yang mana di butuhkan hardware virtualisasi seperti KVM, vSphere, Xen, XenServer.
- Dapat menambahkan 10 virtual network adapter atau vNIC ke salah satu Virtual Machine guest, sedangkan VirtualBox hanya sampai 8 untuk salah satu Virtual Machine guest.
- Membuat host machine untuk virtual switch NAT networking, sehingga guest virtual machine dapat menggunakan NAT.
- Terdapat fitur clone dan capture
- VMware lebih memiliki tools yang lengkap
Kekurangan VMware Player
- Penggunaan VMware Player lumayan berat dan lebih lambat dari Virtualbox
- Tidak adanya fitur snapshot built-in pada virtual machine.
- Beberapa adaptor Wifi tidak didukung bridge network, sehingga tidak dapat digunakan pada virtual machine dan hanya bisa digunakan di komputer utama.
- Mendukung single disk image dengan satu tipe saja yaitu vmdk.
- Tidak didukung multiple monitor untuk virtual machine.
- Jarang mendapatkan update.
- Kurangnya pengaturan virtual machine terbatas seperti VIX API.
Itulah Perbedaan Virtualbox dan VMware Player Beserta Kelebihan dan Kekurangannya. Semoga bermanfaat :)